Yang Patut Dipuji

Foto: Nurul Ketambe (IST)

Oleh Nurul Ketambe

Sungguh kata kata tak bisa mengambarkan ciptaan Allah Swt yang luar biasa indahnya dari yang hidup sampai yang mati dari yang bergerak sampai bembeku dan dari daratan sampai lautan terbentang indah mengiasi bumi. ucapan alhamdulillah tak akan berhenti bila kita sadar akan ciptaanya,

Rasa kagum diucapkan subhannallah mulut dan hati selalu bertasbih mengigat sang pencipta, seluruh alam menyebut namanya dalam as maul usna. Tiada mustahil baginya bila mengucapkan kun fayakun jadi maka jadilah,sebab tiada kata sulit didalam kadar kehendaknya. Dia-lah yang pantas disembah, dipuji dan diyakini keberadaan sebab Dia tidak beranak dan diperanakan. Dia wahid(satu) dan sungguh pantas dikatakan tuhan sebab bukan Dia yang membutuhkan sesuatu tapi ciptaanyalah yang membutuhkan Dia .

Mudah baginya menghidupkan api dalam lautan yang luas bukan itu saja dia bisa memisahkan lautan merah tampa ada rasa sulit untuk memberi batas yang mungkin kita sebagai makhluknya tida bisa memisahkan itu walau satu detik saja karena tiada kekuatan besar yang bisa menandingi dirinya sebab tidak ada kesetaraan didalam dirinya dengan ciptaan. Kita manusia sebagai salah satu ciptaan ya harus lah menyakini ada ya dirinya walaupun dia tidak bisa dilihat dengan mata sehendaknya dia bisa di raba dengan hati.mulai dari dekarang patuhilah segala yang di perintahkanya dan jauhilah segala yang dilarang ya karena dia tau apa yang baik bagimu dan apa yang buruk bagimu.
Kemudian daripada itu, kita harus menyadari kudrat kita sebagai manusia yang harus sadar bawasanya kita memiliki bentuk yang sempurna dari segala segi kesempurnaan, maka kita patutlah memuji sang pencipta atas kelebihan yang Dia berikan ini. dan kita bersandar pada utusan utusannya sebagai panutan hidup, tetapi mereka sudah berpulang tinggallah risalah yang dijamin kemurnianya dari masa ke masa. dan berbeda dengan kitab kitab lain yang bisa di kutak katik oleh manusia menyesatkan yang akan membawa kita ke dalam jahanam.

Sampai saat ini tiada yang bisa mengubah gubah firmannya di dalam Al-Qur’an sebab ini dijaga oleh dia sendiri,apabila dia yang menjaga maka tak ada kekuatan yang mampu melemahkan Al-Qur’an.karena itu al qur’an di jadikan pedoman hidup sekaligus sebagai peringatan agar tidak terjerumus ke dalam jurang kesesatan. Bukti tersebut jelas tertulis di dalam alqur’an di surah al sad ayat satu yang artinya “Demi Al Qur’an yang mengandung peringatan“.

Begitu lah cinta Allah kepada kita, Dia telah menyiapkan yang terbaik untuk hambanya dari kandungan sampai hari perhitungan. mungkin kita sebagai manusia harus lah melepaskan kebodohan dan kekafiran ini dengan berserah diri kepada-Nya, dan tak lalai akan yang di perintahkan kepada kita. karena itu adalah pelepasan diri dari kesesatan ,kesesangsaraan, dan bencana yang akan membawa kita ke neraka yang pedih siksaanya. mulai dari sekarang sadarkan diri kita bawasanya kita hidup ini hanya sebatas mencari ridha Allah Swt.

KataCyber adalah media siber yang menyediakan informasi terpercaya, aktual, dan akurat. Dikelola dengan baik demi tercapainya nilai-nilai jurnalistik murni. Ikuti Sosial Media Kami untuk berinteraksi