Katacyber.com | Aceh Selatan – Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat terdampak banjir di Aceh Selatan, Forum Mahasiswa Trumon Raya (FMTR) menggelar aksi penggalangan dana dan penyaluran bantuan di lokasi terdampak bencana. Kegiatan penggalangan dana dilakukan selama tiga hari, mulai Minggu (20/10) hingga Selasa (22/10), yang berhasil menghimpun sejumlah donasi untuk korban banjir. Donasi ini kemudian disalurkan langsung pada Minggu (27/10) ke Desa Seuneubok Pusaka, Kecamatan Trumon Timur, Aceh Selatan, salah satu daerah yang mengalami dampak banjir cukup parah.
Aksi kemanusiaan ini tidak hanya dilakukan oleh FMTR, tetapi juga melibatkan berbagai organisasi seperti KSR PMI, Ikatan Lembaga Mahasiswa Psikologi Indonesia (ILMPI), dan Pegadaian Tapaktuan. Kolaborasi antarlembaga ini menambah kekuatan dalam mengumpulkan serta menyalurkan bantuan dengan lebih maksimal dan efektif kepada warga yang membutuhkan.
Sahlan Mukmin, Ketua Umum FMTR, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen mahasiswa Trumon Raya untuk mendampingi dan membantu warga dalam menghadapi situasi bencana. “Kegiatan ini juga kami laksanakan sebagai upaya mendukung pemulihan pasca-bencana bagi masyarakat. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dan mendukung,” ujarnya kepada media ini. Senin (27/10/2024).
Dalam kegiatan ini, Firman Adi bertugas sebagai koordinator lapangan, memastikan seluruh proses penyaluran bantuan diterima langsung oleh masyarakat yang membutuhkan. Qusyairi bertindak sebagai bendahara, mengelola dana donasi agar dapat disalurkan secara transparan dan tepat sasaran.
Tim lapangan FMTR yang terdiri dari Saparwi, Uje Rauza Wahyudi, dan Jeni Saputra berperan aktif dalam mendistribusikan bantuan kepada warga. Mereka bersama-sama turun ke lokasi yang terdampak parah untuk menyerahkan paket bantuan berupa sembako, air bersih, dan kebutuhan dasar lainnya. SaparwI menyampaikan bahwa pengalaman ini memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya solidaritas dalam menghadapi bencana. “Kami bersyukur bisa berada di sini untuk membantu. Melihat langsung kondisi mereka memotivasi kami untuk selalu mendukung masyarakat di situasi apa pun,” katanya.
Uje Rauza Wahyudi, salah satu alumni yang turut terjun ke lapangan, menambahkan bahwa kegiatan ini mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat, sekaligus menunjukkan bahwa pemuda memiliki peran penting dalam situasi darurat. “Kami hadir untuk memberikan semangat, bukan hanya materi. Kami ingin mereka tahu bahwa mereka tidak sendiri,” ungkap Uje.
Jeni Saputra, juga alumni FMTR, mengapresiasi respon positif dari masyarakat serta kerja sama dengan organisasi lainnya yang turut membantu memperlancar penyaluran bantuan. “Semoga bantuan ini meringankan beban masyarakat terdampak dan menjadi inspirasi untuk terus membantu mereka yang membutuhkan,” tuturnya.
Bantuan yang disalurkan oleh FMTR dan mitra organisasi ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang terdampak, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Kegiatan sosial ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak dan diharapkan menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk ikut serta memberikan dukungan terhadap korban bencana di masa mendatang.
Leave a Review