Katacyber.com | Jakarta – Penyelundupan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menjadi isu serius yang melibatkan oknum kepolisian, khususnya dari Polda NTT.
Salah satu perwakilan mahasiswa NTT di Jakarta, Vicky Adrian L Muni, menyatakan keprihatinan dan sangat kecewa atas kasus penyelundupan BBM yang diduga melibatkan oknum Polda NTT.
“Ini mencoreng reputasi institusi penegak hukum dan merugikan masyarakat. Kami juga menuntut agar ada tindakan keras dari pihak kapolri untuk menyelesaikan kasus ini,” Ujar Vicky kepada media ini. Selasa (18/9/2024).
“Kami berharap Kapolri mengambil tindakan mengenai kasus ini dengan tegas dan transparan, memastikan oknum yang terlibat diusut secara menyeluruh, dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah terulangnya kasus serupa di masa depan,” paparnya.
Dia juga menambahkan, bahwa sebelum adanya demo dari pihak mahasiswa kami memilih etikad baik dengan mengambil langkah audensi. Namun jika audensi tidak membuahkan hasil. Maka kami akan melakukan aksi demo besar-besaran sebagai langkah berikutnya.
“Kami berkomitmen untuk menjadi penyalur aspirasi rakyat NTT dan memastikan bahwa kasus ini ditangani dengan serius,” tutupnya.
Leave a Review