Katacyber.com ǀ Jawa Tengah – Sudaryono adalah New Comer bagi perpolitikan di Jawa Tengah. Cepatnya Sudaryono menjadi perhatian warga Jateng, tidak lain dari sifat peduli, merakyat dan rajin turun bersilaturrahim ke berbagai kalangan, mulai dari mengunjungi atau menemui rakyat biasa, pesantren, sampai ke tokoh tokoh yang ada di Jateng.
Kebiasaan turun ke akar rumput, sudah menjadi kebiasaan mas Dar, panggilan akrab Sudaryono dikalangan pedagang dan petani sebagai komunitas yang telah dia bina selama ini secara nasional.
Sehingga tidak jarang kalau kemudian sifat peduli, dan merakyat tadilah menjadi terpatri dalam hati sanubari dijaringan akar rumput binaan Sudaryono. Hal itu terbukti, dari munculnya antusiasme dari jaringan pedagang dan petani yang berada di perbatasan dengan wilayah Jabar, ikut bergerak mensosialisasikan Sudaryono kepada jaringan kerabat dan keluarga yang ada di jawa Tengah. Hal itu, disampaikan oleh Nandang Sudrajat Ketua DPW APPSI Jabar, yang juga Sekjen DPP PAPERA, selepas melakukan silaturrahim di dua titik komunitas pedagang.
“Kami dari Jabar telah siap menggerakkan organisasi sampai tingkat akar rumput di khususnya di daerah yang berbatasan langsung dengan Jateng, antara lain, Kota Banjar, pangandaran, Ciamis di wilayah selatan, dan kota Cirebon, Kab Cirebon, Kuningan, Majalengka dan Indramayu di wilayah Utara.” Kata Nandang
Sementara itu, Katacyber.com menghubungi Jojo sebagai Ketua PAPERA Kota Banjar menyampaikan, bahwa dia telah bergerak di wilayah kecamatan yang berbatasan dengan kota Banjar khususnya, untuk pedagang dan petani. Jojo adalah tokoh pedagang di Kota Banjar yang saat ini menjadi wakil ketua Dewan di daerahnya dari Partai Gerindra.
Ketua PAPERA Kota Cirebon Arief dan Ketua APPSI Kab Cirebon H. Sutarna, menyatakan hal yang sama, bahwa mereka menggarap segmen pedagang, petani, nelayan, kerabat dan keluarga yang ada di wilayah Brebes sampai Tegal.
Lain Jabar dan lain pula Jogjakarta, secara konkret Widi Handoko sebagai komanndan PAPERA DIY telah membentuk lembaga solidaritas ma Dar, untuk menggarap wilayah kabupaten yang bertetanggaan dengan daerahnya, yaitu Kebumen, Banyumas, Purworejo, Cilacap, Banjarnegara, Purbalingga.
Nandang Sudrajat, lebih jauh menjelaskan, sebagai bagian dari keliarga besar yang ada dalam binaan Mas Dar, kami lakukan konsolidasi potensi jaringan jaringan di atas, sehingga diharapkan bisa menambah elektabilitas Mas Dar.
“Ketika ditanya mengapa jaringan perbatasan sampai siap bergerak memenangkan Sudaryono? Kang Haji pamggilan akrab Nandang Sudrajat oleh para pengurus dan pedagang di Jabar, menegaskan, karena kami ingin berkontribusi pada kemajuan Jateng ke depan, kan kalau Jateng Maju itu juga akan saling mewarnai daerah perbatasan. Di lain pihak mas Dar, adalah figur muda yang cerdas, berprestasi dan peduli. Sehingga diyakini akan mampu membawa rakyat Jateng ke arah kesejahteraan yang adil. Sifat pedulinya akan siap ngayani, ngayemi, dan nyayomi rakyat Jateng menunu Jateng Maju dan Mapan tahun 2024-2029.” pungkasnya.
Menurut Widi Handoko, alasannya menjagokan Mas Dar kareana pada sosok Mas Dar teradapat potensi jaminan untuk membangun Jateng.
“Kenapa kami harus cape cape memperjuangkan mas Dar, karena beliau adalah adalah jaminan bisa membawa dan membangun Jateng yang sejahtera, makanya kami membentuk SADAR, yaitu SAHABAT MAS DAR.” tutupnya
Leave a Review