Koruptor Tumbuh Subur di Aceh Tenggara, Fauzan: Jangan Jadi Masyarakat Apatis

Foto: Muhammad Fauzan

Katacyber.com ǀ Aceh Tengara – Menyikapi tahapan Pilkada di Aceh Tenggara menuai respons dari seorang tokoh mahasiswa di Kutacane, Aceh Tenggara, Sabtu, (20/04/2024). Menurut Muhammad Fauzan, pesta demokrasi merupakan jalan melakukan suatu perbaikan dalam segala sistem dan tatanan kepemerintahan, pemimpin daerah memiliki pengaruh besar dalam peningkatan segala hal dalam daerah, baik itu ekonomi, pendidikan maupun hal lainnya.

Pemuda yang akrab disapa Fauzan tersebut menyatakan problem besar di daerahnya tersebut adalah tingginya praktik politik uang dan belum adanya efek jera terhadap masyarakat di Kutacane, sehingga koruptor di Aceh Tenggara yang masih bebas menari di kantor-kantornya.

“Problem money politik sangat kuat dan marak di Aceh Tenggara, koruptor di Kutacane masih bebas menari di kantor-kantornya, dan parahnya lagi penderitaan ketika memiliki pemimpin yang korupsi dan tidak peduli kepada masyarakat ternyata belum memberikan efek jera kepada masyarakat Aceh Tenggara.” ujar Fauzan

Selanjutnya, Fauzan berpandangan praktik money politik di Aceh Tenggara harus  diminimalisasi jika memang tidak dapat dihentikan, agar kepemimpinan tersebut bisa berkontribusi secara maksimal bagi masyarakat dan kemajuan daerah.

“Cara mengatasi praktik money politik ini adalah dimulai dari diri sendiri, yang berprinsip dan memilih pemimpin berdasarkan kualitasnya. Kita harus mendukung orang-orang yang memiliki kemampuan, yang siap berkontribusi secara maksimal bagi masyarakat, jangan hanya memilih pemimpin karena sogokan atau suap” terangnya lagi (20/04)

Melalui media ini, Fuazan menhimbau dalam konteks Pilkada 2024, lihatlah rekam jejak dan kualitas serta integritas calon pemimpin yang dipilih ke depan. Menurutnya, hal ini dilakukan demi hadirnya pemimpin yang adil dan berkualitas di Bumi Sepakat Segenep Aceh Tenggara.

“Mari sama-sama mengawasi pemerintah, mari beri saran dan kritik bagi pemerintah, jangan jadi masyarakat yang apatis dan anti politik, mari bersama ciptakan pemimpin Aceh Tenggara yang bersih dari korupsi di Pilkada 2024”, tutup Fauzan.

KataCyber adalah media siber yang menyediakan informasi terpercaya, aktual, dan akurat. Dikelola dengan baik demi tercapainya nilai-nilai jurnalistik murni. Ikuti Sosial Media Kami untuk berinteraksi