FotoKatacyber.com | Meulaboh – Bupati dan wakil Bupati Aceh Barat terpilih, Tarmizi-Said Fadhel bersama anak dan istri kini sedang menunaikan ibadah umrah di tanah suci Mekkah.
Sebelumnya, Tarmizi-Said Fadhel dan keluarga melakukan kunjungan ke makam Rasulullah Saw di Raudhah Madinah, kemudian dilanjutkan dengan melakukan kunjungan ke kebun kurma Madinah.
Saat ini, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat terpilih itu tengah melakukan ibadah umrah di tanah suci Mekkah.
Dari Mekkah, Tarmizi-Said Fadhel yang mendapatkan amanah sebagai pimpinan nomor satu di Aceh Barat itu mendo’akan agar di penghujung tahun 2024 dan awal tahun 2025 dan seterusnya dipermudah dalam menjalankan tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat selama periode berlangsung.
Dalam keterangannya yang di kutip KataCyber di akun Facebook milik Tarmizi Atjeh yang terverifikasi itu, Rabu (01/01/2025) mengatakan bahwa pada akhir tahun lalu tepat malam pergantian tahun baru masehi 2024 dirinya berada di Mekkah bersama sahabat beliau Fuad Hadi dengan anak dan istri.
“Di depan ka’bah di tempat mustajabah do’a saya bermunajat, agar tahun baru masehi 2025 ini kami bisakembali ke mekkah,” sebut Tarmizi.
Lanjutnya, walaupun saya tidak pernah setuju merayakan tahun baru masehi, karena tahun baru kita adalah tahun baru hijriah (tahun baru islam) yaitu 1 muharram.
“Alhamdulillah tanpa ada rencana, Allah takdirkan kami kembali ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah umrah, tepat di malam tahun baru masehi 2025 saya berada di Mekkah bersama Adinda Said Fadheil Wakil Bupati Aceh Barat terpilih,” tuturnya.
Ia menambahkan, bahwa Adinda Said Fadheil bernazar jika terpilih pada Pilkada 2024, dirinya akan berangkat umrah bersama istri dan anak. “Alhamdulillah nazar telah ditunaikan,” ucapnya.
Pada kesempatan yang istimewa itu, Tarmizi dan Said Fadhel mendo’akan semoga Allah mudahkan dalam menjalankan amanah sebagai Pemimpin Aceh Barat sesuai dengan harapan masyarakat.
“Umrah tahun lalu pada saat sedang kampanye Pileg 2024 maju sebagai anggota DPRA, umrah sekarang baru selesai pemilihan Pilkada maju Bupati Aceh Barat. Pada saat itu saya tidak ada niat untuk maju sebagai calon Bupati,” imbuhnya.
Tarmizi mengungkapkan bahwa takdir dan nasib tidak pernah ada yang tau di kemudian hari. “Kita hanyalah berdo’a, ikhtiar dan istiqamah pada jalan kebaikan. Hasil akhir adalah keputusan Allah yg terbaik untuk hambaNya,” ucap Tarmizi.
Lanjutnya, tugas kita hanyalah mempersiapkan diri untuk menghadapi masa depan yang penuh dengan misteri.
“Semoga saudara, sahabat dan masyarakat kami di panggil oleh Allah SWT ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah haji atau umrah dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin,” tutupnya.
Diketahui pasangan Bupati dan Wakil Bupati Aceh terpilih akan dilantik pada tanggal 10 Februari 2025 mendatang.
