Sosok Sudaryono sebagai calon Gubernur Jawa Tengah tahun 2024 – 2029, dianggap sebagai NEW COMER yang tiba munncul dan cukup merebit perhatian elit politik Jateng khususnya dan rakyat pada umumnya.
Meski sesungguhnya besar di Grobongan Jawa Tengah, namun dalam meniti karier, besar bersama Prabowo Subianto di Jakarta.
Di awali menjadi asisten pribadi Prabowo, yang disebut Sudaryono sebagai nyantri, telah membentuk karakkter dan kepribadian tidak jauh dari gurunya, tegas, berani dan peduli. Jadi Sudaryono adalah salah seorang anak idiologis Prabowo yang kariernya paling moncer.
Moncernya karier Sudaryono, disebabkan, Sudaryono mempunyai modal dasar sebagai figur yang cerdas. Jadi tidak heran, kalau kemudian Sudaryono paling dipercaya Prabowo, untuk menggarap berbagai hal yang bersifat strategis. Dan sukses.
Masyarakat Jawa Tengah, patut bersyukur ada figur anak muda, yang mau pulang kampung membangun daerahnya dengan berbekal segudang prestasi yang telah diraihnya.
Prestasi tersebut, tidak hanya sebatas dalam hal pencapaian ekonomi semata, tetapi tangannya merambah berbagai kegiatan organisasi yang bersifat sosial, dengan menggarap segmen wong cilik termaginalkan, yaitu kaum petani dan pedagang.
Ketika ditanya dalam sebuah kesempatan mengobrol ringan, Mas, kenapa mau maunya mengurusi oraganisasi yang sarat masalah, dan juga tidak menghasilkan nilai secara ekonomi? Perlu diketahui, saat ini, Sudaryono adalah pucuk pimpinan utama di 3 organisasi, yaitu Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), dan Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA) untuk segmen pedagang dan TANI MERDEKA untuk segmen petani.
Lebih lanjut, Sudaryono mengungkapkan, saya ini anak seorang petani desa, dan juga ada usaha niaga, jadi tahu persis bagimana kesulitan Bapak saya sebagai petani, dan kesulitas para pedagang pada situasi dan kondisi seperti saat ini.
Betul ngurusi organisasi nambah kerjaan dan masalah, tapi ingat, kita ini manusia, adalah makhluk sosial, dimana sebaik baiknya orang atau manusia adalah yang berguna bagi orang lain. Jadi ya saya ingin berguna bagi manusia lain sebatas kemampuan yang saya miliki.
Filosofi mengomandani bebera organisasi tadi, Sudaryono selalu menyampaikan doktrin pada jajaran pengurusnya, bahwa organisasi ini bukan organisasi pengurus, sehingga hanya papan nama, tapi organisasi harus ada yang diurusi, yaitu anggota.
Dalam konteks, pengembangan dan pembinaan organisasi, Sudaryono lebih memilih organisasi yang lebih dekat terhadap kepentingan rakyat kebanyakan, khususnya kepentingan ibu ibu, yaitu sembako.
Dalam langkahnya, Sudaryono, mengajukan konsep integrasi hulu hilir, yaitu sebuah konsep supply chain dengan memastikan ketersediaan bahan pokok berbasis data pola konsumsi di pasar pasar.
Di Jateng nanti, kalau saya diberikan amanah, insyaa Alloh akan saya upayakan sekuat tenaga bahwa ketersedian bahan pokok atau sembako akan terkendali, dan terjangkau. Melalui program integrasii hulu hilir tadi, yaitu, kepastian adanya sumber sembako, ketepatan distribusi secara volume dan waktu, atau tepat jumlah, tepat waktu dan tepat sasaran.
Integrasi hulu hilir, adalah kemasan paket kebijakan dan program yang melindungi kepentingan petani di sisi hulu dan kepentingan pedagang di bagian hilir rangkaian distribusi barang.
Dengan demikian, akan ada jaminan pasokan, dengan jumlah cukup, itu pasti berdampak pada terkendalinya harga harga pangan di pasar pasar, ini hal pokok yang menjadi target saya.
Itulah adalah garapan pertana dan utama, bila saya diberikan amanah oleh rakyat Jateng. Artinya, kalau saya jadi Gubernur, rakyatlah yang menjadi prioritas pertama dan utama yang terlebih dahulu harus sejahtera, agar saya sebagai pemimpin, terbebas dari beban pertanggung jawaban akhirat, pungkasnya.
Melihat gagasan Sudaryono di atas, rasa rasanya gagasan original, karena mengemas program dalam satu paket untuk melayani kepentingan 3 kelompok rakyat sekaligus, yaitu petani di sisi hulu, pedagang di sisi tengah sitem, dan rakyat di sisi hilir sebagai pemanfaat.
Wallohualam bisshowab
Semarang, 30 Maret 2024
NANDANG SUDRAJAT
Sekjen DPP PAPERA
Sekjen DPP TANI MERDEKA
Leave a Review