Katacyber.com ǀ Banda Aceh – Puncak pelaksanaan musyawarah daerah (Musda) ke-15 bertepatan pada 28 Mei 2024 di Kabupaten Aceh Tengah, Kamis (23/05/2024).
Aktivis HMI kelahiran Sigli Mohan Dinata resmi menyatakan dirinya sebagai bakal calon ketua umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa (Badko HMI) Aceh menejelang tahapan pendaftaran bakal calon kandidat.
Penjelasan Mohan, dirinya maju sebagai kandidat sebagai upaya berkontribusi dalam mendorong kemajuan Badko HMI Aceh dalam menghadapi era Indonesia Emas. Menurutnya, Badko HMI Aceh akan semakin berkemajuan jika dilandasi dengan gerakan HMI Inklusif.
“Saya mengusung tagline pergerakan dalam kontestasi Musda Badko HMI Aceh dengan konsep HMI Inkusif. Seperti kita ketahui, Inkulif memiliki spirit kebersamaan, iklas, terbuka dalam memajukan HMI di Aceh. Sehingga HMI Aceh jauh dari pergerakan secara eklusif.” kata aktivis yang sering disapa Mohan tersebut.
Selanjutnya, mantan Ketua Umum HMI Cabang Sigli tersebut cenderung melihat tantangan HMI Aceh ke depan. Ia berpandangan bahwa pergerakan HMI tidak boleh lepas dari dampak dari dinamika global, baik dari sisi keislaman, keindonesiaan dan teknologi.
“Badko HMI Aceh tidak boleh lengah melihat ancaman dan peluang yang terdampak oleh tantangan global. Untuk itu, jika saya diberikan amanah dan kesempatan oleh kawan-kawan di seluruh cabang HMI di Aceh, saya ingin gerakkan program agar kader HMI Aceh lebih mampu memanfaatkan berbagai peluang dan tantangan yang dilalui di zaman serba canggih ini.” lanjut Mohan.
Adapun berikut visi dan misi yang diusung Mohan menuju jabatan ketua umum (ketum) Badko HMI Aceh:
Visi:
“HMI Inklusif; Entitas Insan Cita Badko HMI sebagai Kader Intelektual Mempersiapkan Indonesia Emas 20245”
Misi:
- Aktualisasi Islam Inklusif
- Gerakan Moderniasi Organisasi
- Gerakan Dedikasi HMI untuk Negeri
- Restrukturisasi Lembaga Kekaryaan
Leave a Review