Oleh Apriadi Rama Putra, Jurnaslist Katacyber.com
Dalam perjalanan hidup saya, saya telah mengalami berbagai metode pendidikan yang berfokus pada peningkatan literasi. Pengalaman pribadi saya di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi, telah membuka mata saya akan pentingnya literasi dalam pembentukan pribadi yang berkualitas. Di tengah-tengah tantangan dunia modern yang semakin kompleks, penting bagi kita untuk memperkuat pondasi literasi pada generasi muda agar mereka mampu menghadapi masa depan dengan percaya diri dan kompeten.
Sejak duduk di bangku sekolah dasar, saya sudah diajarkan oleh seorang guru tentang pentingnya membaca dan memahami apa yang dibaca. Metode “Sambung Bacaan” yang diterapkan oleh guru tersebut, di mana kami secara bergantian membaca dan menyimak bacaan, telah membantu kami memahami betapa pentingnya literasi. Bahkan, hukuman yang diberikan jika kami tidak fokus saat menyimak, meskipun terkesan keras pada saat itu, sebenarnya memberikan dampak yang signifikan dalam memotivasi kami untuk lebih serius dalam membaca dan memahami materi pelajaran.
Pengalaman serupa saya alami di sekolah menengah pertama, di mana seorang guru Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) menggunakan metode yang sama untuk meningkatkan pemahaman kami tentang materi pelajaran. Begitu pula saat saya berada di sekolah menengah kejuruan, seorang guru mengajarkan kami untuk menghafal isi buku guna persiapan praktik di dunia kerja. Melalui pengalaman ini, saya menyadari bahwa metode yang melibatkan pembacaan, pemahaman, dan penghafalan masih relevan hingga saat ini.
Saat saya bergabung dengan organisasi kemahasiswaan, metode yang sama diterapkan dalam pembentukan kader. Kami dihadapkan pada tuntutan untuk membaca, memahami, dan menghafal materi organisasi. Meskipun prosesnya tidak mudah, hasilnya memuaskan karena kami mampu menguasai materi dengan baik. Hal ini menegaskan bahwa pendekatan yang melibatkan literasi memiliki dampak yang positif dalam pembentukan karakter dan keterampilan seseorang.
Dalam konteks ini, saya percaya bahwa literasi tidak hanya tentang membaca, tetapi juga tentang menghafal dan menulis. Literasi kreatif memungkinkan seseorang untuk mengekspresikan ide dan gagasannya secara efektif melalui tulisan. Saya yakin bahwa literasi kreatif merupakan keterampilan yang sangat berharga dalam era informasi saat ini, di mana kemampuan untuk menyampaikan ide secara jelas dan persuasif sangat dibutuhkan.
Melalui pengalaman saya, saya menyadari bahwa literasi tidak hanya merupakan kewajiban, tetapi juga kebutuhan. Saya percaya bahwa setiap individu perlu mengalokasikan waktu dalam sehari untuk membaca, menghafal, dan menulis. Dengan melakukan hal ini secara teratur, kita akan terbiasa dan bahkan menjadi ketagihan untuk melanjutkannya.
Namun, saya juga menyadari bahwa pentingnya peran guru dalam mengembangkan literasi pada generasi muda. Guru yang mengajar dengan tulus dan penuh dedikasi memiliki dampak yang jauh lebih besar daripada mereka yang hanya melaksanakan tugas secara formalitas. Guru yang mampu menginspirasi dan membimbing siswa dengan penuh kesabaran akan membantu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif untuk pengembangan literasi.
Selain itu, penting bagi kita untuk memanfaatkan berbagai platform yang tersedia untuk mengekspresikan tulisan kita. Dengan adanya internet dan media sosial, setiap individu memiliki kesempatan untuk berbagi ide dan gagasannya dengan khalayak yang lebih luas. Platform-platform seperti KataCyber, Kompasiana, Wattpad, dan lainnya menjadi sarana yang efektif untuk menyalurkan kreativitas dan meningkatkan literasi.
Dalam kesimpulan, literasi merupakan kunci untuk membuka pintu menuju pengetahuan dan pemahaman yang lebih dalam. Melalui literasi, kita dapat mengembangkan potensi diri kita secara maksimal dan berkontribusi pada kemajuan masyarakat. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama meningkatkan budaya literasi di lingkungan kita, mulai dari diri sendiri dan kemudian menularkannya kepada generasi yang akan datang. Dengan begitu, kita dapat menciptakan masa depan yang lebih cerah dan bermakna bagi bangsa dan negara kita.
