Konfrensi HMI Cabang Samarinda yang ke XXXVIII pada Hari Senin – jum’at 08-12 Januari 2023 terjadi dualisme dikarenakan tidak ada kenetralan daripada coster dody kusuma beserta jajaran stering dan panitia atau organizing committee (OC), beserta penanggung jawab Roni Hidayatullah.
Sejak awal forum konfrensi HMI cabang Samarinda pada 09 Januari 2023 terjadi chaos itu semua berawal dari Coster dan stering yang tidak mampu mengatasi dalam pemilihan presidium sidang sehingga terjadilah chaos yang pada akhirnya forum tersebut di pending oleh Roni Hidayatullah selaku penanggung jawab sebelum terpilihnya presidium sidang dan sebelum adanya pembacaan konsederan presidium sidang.
Pada kamis 10 Januari 2023 forum dilanjutkan dan secara langsung Coster dan stering secara sepihak mengetuk palu untuk mengalihkan forum ke presidium sidang yang mana secara jelas diawal presidium sidang belum terpilih. hal ini menunjukkan ketidak netralannya Coster beserta jajaran stering.
Dalam keadaan forum belum kembali normal dikarenakan pemilihan presidium sidang yang tidak dapat diterima keabsahannya. Forum secara sepihak tetap dilanjutkan dan panitia atau OC tidak sanggup mengatasi forum dan keberpihakannya dapat dilihat daripada mempersilahkan forum dilanjutkan dalam keadaan chaos tanpa mendengarkan interupsi dari beberapa komisariat penuh yang ada di HMI cabang Samarinda.
Melihat dari pada forum konfrensi HMI Cabang Samarinda yang ke XXXVIII forum ini tidak lagi dilakukan melalui intelektualitas melainkan secara kepentingan semata. Sehingga Dualisme itu terjadi karena suara mereka komisariat penuh tidak lagi didengarkan.
Dualisme berkelanjutan juga dapat dilihat dari Roni Hidayatullah sebagai Penanggung Jawab yang tidak mampu menghadirkan Coster beserta jajaran Stering dan panitia atau OC untuk bagaimana menyelesaikan dari pada dinamika tersebut.
