Nagan Raya – Diawal tahun 2024 Pengurus PKK Desa Keude Linteung Kecamatan Seunagan Timur Nagan Raya gelar Festival Teut Apam (Serabi). Salah satunya nilai ekonomis yang dapat bangkitkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) serta memperkuat ukhuah islamiyah antar sesama umat Islam. Sabtu (06/01/2023)
Kegiatan tersebut yang dilaksanakan oleh Ibu – ibu PKK Desa Keude Linteung Kecamatan Seunagan Timur Kabupaten Nagan Raya Aceh, yang bertempat di halaman Kantor Keuchik setempat.
Ketua PKK Kecamatan Seunagan Timur Ny. Tina Agustina.SE (Ibu Camat Seunagan Timur Ns. Salviar Evi. M. H. Kes) kepada KataCyber.com mengatakan, disaat membuka secara resmi kegiatan Festival Teut Apam (serabi) terlebih dahulu mengucapkan terimakasih kepada Pengurus PKK Desa Keude Linteung yang telah melaksanakan kegiatan Festival tersebut.
Kita terus berkomitmen menjaga dan melestarikan sejumlah budaya dan adat istiadat yang telah diwariskan oleh para pendahulu, seperti literatur, bangunan, maupun kegiatan-kegiatan pembuatan kueh lainnya atau kebiasaan, sehingga keuneubah indatu tersebut tetap terjaga.
Teut apam sudah jadi tradisi yang terus diwarisi secara turun-temurun di aceh, Khususnya di Nagan Raya. Biasanya dilakukan menjelang masuknya bulan ramadhan atau di rumah kanduri orang meninggal.
Tambah Ny.Tina Agustina Selain untuk keakraban, acara ini juga untuk mengajarkan generasi muda tentang tradisi teut apam.
Pasalnya, dalam teut apam (Serabi) banyak proses dan ilmu yang harus dipahami untuk bisa mendapatkan sajian apam ( Serabi) yang lezat. “Apam yang enak itu yang banyak pori-porinya, jadi saat dimasukkan kuah akan meresap dengan cepat,” ujar Ny. Tina
Dalam Kesempatan ini Ny. Tina Agustina juga mengharapkan kepada PKK desa lain dalam wilayah kecamatan seunagan timur juga membuat Festival Teut Apam agar PKK seunagan timur menjadi Budaya Teut Apam, tutupnya.
Dikesempatan yang sama Ketua PKK Desa Keude Linteung Keumala Wati. S. Pd mengukapkan, Festival Teut Apam (Serabi) antar Dusun dalam Desa Keude Linteung Kecamatan Seunagan Timur, adapun Dusun tersebut yakni Dusun Alue Abou dan Dusun Kuta Ujong.
Kemala Wati menjelaskan Teut Apam (serabi) biasa dilaksanakan kenduri teut apam di bulan rajab yang merupakan tradisi masyarakat aceh dalam Kalender Hijriyah.
“Makna teut apam mempunyai semangat spiritual, bagaimana proses teut apam terjadi dari kerja sama warga yang menimbulkan suasana penuh keakraban dan memperkuat ukhuwah,” jelasnya.
Ia memaparkan, apam memiliki nilai pendidikan dengan pembelajaran teknik khusus membuat apam dengan rasa yang nikmat dan bentuk sempurna.
“Teut apam juga mengandung filosofi kesabaran dan kegigihan untuk membuat apam terbaik,” imbuhnya.
Kemudian tambahnya, apam memiliki nilai keseimbangan dilihat dari cara pembuatannya dengan menentukan besarnya api dan kecepatan waktu. Tutup Ketua PKK Desa Keude Linteung Kemala Wati, S.Pd.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua PKK Kecamatan Seunagan Timur bersama Pengurus, Keuchik/Kepala Desa Keude Linteung, Para Kepala Dusun, Unsur Lembaga Tuhat Peut dan Ketua Pemuda Desa Keude Linteung.
